A. Latar Belakang
Untuk mempersiapkan rencana peyelenggarakan pendidikan inklusi di SD, dan sebagai bekal guru SD dalam pembelajran, para guru di SD perlu dibekali dengan berbagai pengetahuan tentang anak dengan kebutuhan khusus atau sering juga disebut anak berkebutuhan khusus. Untuk mengetahui siapa yang disebut anak dengan kebutuhan khusus serta karakteristiknya, maka diharapkan guru mampu melakukan identifikasi terhadap mereka, agar dalam pembelajaran dapat berjalan dengan optimal sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Dalam rangka mengidentifiksi anak dengan kebutuhan khusus, diperlukan pengetahuan guru tentang berbagai jenis kelainan anak, diantaranya adalah kelainan fisik, mental intelektual, social, emosional. Di luar jenis kelainan tersebut terdapat anak yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa atau sering disebut sebagai anak yang memiliki kecerdasan dan bakat luar biasa. Masing-masing memiliki ciri dan tanda-tanda khusus atau karakteristik yang dapat digunakan oleh guru untuk menandai dalam rangka identifikasi anak dengan kebutuhan pendidikan khusus.
Catatan statistik kependudukan di suatu wilayah, akan mencatat jumlah semua anak usia sekolah di wilayah tersebut, tanpa harus membedakan anak normal atau berkebutuhan khusus. Demikian juga bagi dinas pendidikan suatu wilayah yang akan memberikan bantuan biaya pendidikan, tidak akan membedakan siswa normal dan berkebutuhan khusus, mereka hanya membedakan akan jenjang dan jenis pendidikan yang memperoleh bantuan biaya pendidikan. Hal ini berarti klasifikasi anak berkebutuhan khusus dalam permasalahan umum tidak begitu diperlukan atau kurang berarti, tetapi ada kalanya klasifikasi itu diperlukan.
Anak berkebutuhan khusus merupakan satu istilah umum yang menyatukan berbagai jenis kekhususan atau kelainan. Seorang guru sekolah khusus (SLB) merasakan kesulitan dalam menghadapi anak didiknya yaitu anak berkebutuhan khusus yang begitu heterogin, sehingga dia perlu mengelompokkan anak didiknya berdasar jenis kelainannya agar lebih homogin sehingga dapat memberikan pembelajaran yang lebih optimal.
Untuk kepentingan penanganan baik pendidikan maupun pengajaran dan therapy terhadap anak berkebutuhan khusus, maka diperlukan klasifikasi dengan tujuan agar penanganan anak lebih sesuai dan memperoleh hasil yang optimal.
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian dari Anak Bekebutuhan Khusus?
2. Apa Sajakah Jenis dari Anak Berkebutuhan Khusus?
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian dari Anak Berkebutuhan Khusus
2. Mengetahui Jenis dari Anak Berkebutuhan Khusus
Download and Full Post Klik Disini
No comments:
Post a Comment